Para Ilustrator Muda Indonesia


Indonesia penuh menyimpan segudang benih-benih muda yang berbakat  dalam segala bidang. Tidak luput dalam bidang ilustrasi atau design grafik. Nah, untuk saat ini Ane akan memperkenalkan beberapa Ilustrator berbakat yang benar –benar SUPERRRR… dah karyanya langsung saja di simak!

Melani Sie

Pada tahun 2007 Melani lulus dari salah satu perguruan tinggi di Surabaya. Semenjak kecil melani sudah hoby menggambar, sehingga dia mengambil kuliah DKV (Design Komunikasi visual). Tapi sayangnya urusan perkuliahan melani menjauhkannya dari bidang Ilustrasi. Bukan berarti itu membuat dia menjadi tidak semengat lagi menggambar. Pada tahun 2007 Melani kembali terjun belajar Ilustrasi sehingga akhirnya dia bekerja fulltime di dunia Ilustrasi bersama teman-teman sehobinya di studio Moon Eclipse Studio (mooneclipsestudio.com). Cewek yang merupakan kelahiran Sragen, jawa tengah ini. Mulai  menyukai dunia ilustrasi karena bisa ia bisa mengungkapkan Ide dan cerita yang tidak bisa di ungkapkan dengan kata-kata. Apalagi melani tidak terlau pintar dalam berbicara.
melani sie


Pendapat melani seorang Ilustrator harus memiiki displin diri. Karena pekerjaan dari seorang Ilustrator sendiri tidak lepas dari yang namanya deadline. Sehingga dengan adanya dengan displin diri Ilustrator bisa membuat karyanya tepat waktu.
Jika kita bisa memberikan suatu hasil yang terbaik dalam karya, percayalah maka itu akan kembali pada diri sendiri. Karena pernsip kerja melani sendiri ‘’give your best in everything you do’’.

Lilian Darmono

Sejak umur 3-4 tahun ,lilan sudah senang menggambar semenjak memegang pensil. Sadari kecil Lilian sudah terobsesi untuk meriset impianya dan berpikir akan mengambil karir apa nantinya.Llian di besarkan dari keluarga yang penyayang dan mendukung. Setelah lulus SMP ,lilian melanjutkan bersekolah di Singapura karena tidak sengaja iseng-iseng  mendaftarkan beasiswa di Singapura dan berhasil mendapatkan beasiswa tersebut. Tapi sayangnya di singapura tidak ada jurusan desgin sehingga membuat dia terpaksa berburu beasiswa lagi . Dan akhrirnya berhasil mendapatkan beasiswa tapi kali ini Lilian mendapatkanya di Melbourne ,Australia. di Swinburne National School of Design (sekarang Swinburne National Institute of Design) . benar-benar cewek yang beruntung ya! Setelah lulus S1 , Lilan semakin tertarik dengan bidang multimedia, dan kemudian Lilian melanjutkan S2nya di jurusan multimedia design. Dengan terfokus di motion graphic .

lilian darmono

Akhir pada 2008 Lilian memutuskan mencari pengalaman di London. Dan sempat menjadi penggauran di sana. Sempat membuat pekerjaan iseng dan akhirnya terciptalah “dusk” (digital painting).dengan hanya bermodalkan nekat dan naluri yang kuat dalam pengembangan usahanya itu. Dan ternyata banyak orang yang menyukai “dusk”, dan disitulah Lilian mulai mendapatkan pesanan Ilustration sehingga membuatnya lebih aktif di Ilustration dalam bidang Motion Graphicatau Print Design.
Saat ini Lilian sudah mengembangkan proyek Ilustrasi untuk majalahdan buku (www.liliandarmono.com), dan membuat karya Ilustration yang di jual di Etsy.WOW keren kan?
Tantangan terberat menurut Lilian adalah memberantas kemalasan untuk meperbaiki diri, mencoba, dan bereksperimen dengan  gaya Ilustrasi yang baru agar meningkatkan keterampilan.yang tak kalah beratnya tantangan dari tuntan dari klien soalnya harus sesuai dengan pesanan mulai dari segi artistic dan keungan.

Yona Yunistia

Pada awalnya yona hanya seorang pelukis biasa yang gak ngerti apa-apa tentang design. Tahun 2006 setelah lulus dari fakultas seni dan design ITB, Yona mulai belajar corel draw dari nol karena dia mengaku di pengaruhi oleh pacarnya, dari mulai buat account Devianart buat show off art work, ikut-ikutan lomba design, hingga membuatnya mendapatkan job dari klien.

Yona Yunistia

Menurut yona project favoritnya ialah membuat morale path, sejenis bedge yang biasa dikenakan di seragam penggemar airsoft gun. Yang membaggakan ialah patch yang di buat yona laku keras di negeri sakura Jepang. Enggak hanya itu project feuture buku design “The Little Book of Kawaii’ yang juga merupakan project favorit yona. Di ditu yona telah di bukukan bersama designer grafis terkenal seperti tokidoki,charuca dll.

Dalam menambah ilmunya yona memperdalam ilmunya pada seniman-seniman dan designer profersional seperti takashi murakami dan tado.


Nah, itu beberapa seputar artist iluslator muda indonesia yang udah buming di mata dunia.. jadi gimana ? masa mau kalah sama kakak di atas, ingat untuk membuat sesuatu karya indah perlu adanya kerja keras juga..

see ya... :D

0 komentar: